Bank Mandiri Taspen mewujudkan komitmennya untuk melayani dan menyejahterakan para pensiunan dengan menggelar jalan sehat dan senam bersama nasabah secara serentak di tujuh kota.

Kegiatan tersebut diadakan dalam rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun ke-8. Ketujuh kota tersebut yaitu Bandung, Kediri, Mataram, Makassar, Banjarmasin, Palembang dan Medan.

Khusus di Kota Palembang, kegiatan yang bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan nasabah, terutama kalangan pensiunan tersebut, dihadiri secara langsung oleh Gubernur Provinsi Sumatera Selatan, Herman Deru beserta jajarannya.

Gubernur Provinsi Sumsel, Herman Deru mengapresiasi kegiatan jalan sehat dan senam bersama yang digelar oleh Bank Mandiri Taspen. 

Menurutnya, gelaran jalan sehat ini merupakan ajang untuk terus meningkatkan kualitas hidup sehat masyarakat di kota Palembang. 

"Kami mendukung gelaran jalan sehat dan senam bersama yang digelar oleh Bank Mandiri Taspen yang melibatkan 500 nasabah pensiunan di 7 kota," kata Deru, Sabtu (4/2/2023)

Menurutnya, kegiatan ini tidak sekedar olahraga bagi para pensiunan tetapi sekaligus merupakan ajakan bagi masyarakat kota Palembang untuk hidup sehat.

Sementara itu Direktur Utama Bank Mandiri Taspen, Elmamber Petamu Sinaga menjelaskan, bahwa kegiatan jalan sehat dan senam sehat merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mengimplementasikan Tiga Pilar Mantap Indonesia. 

"Tiga Pilar Mantap Indonesia tersebut antara lain Mantap Sehat, Mantap Aktif, dan Mantap Sejahtera," kata Elmamber Petamu Sinaga 

Lebih lanjut ia menjelaskan, Mantap Sehat bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan masyarakat khususnya pensiunan untuk mencapai kesehatan optimal.
 
Harapannya, dengan nasabah yang sehat, aktif dan sejahtera, dapat menopang peningkatan kinerja perusahaan, yang tahun ini diproyeksikan mampu tumbuh di atas pertumbuhan rata-rata industri perbankan nasional.

"Untuk mewujudkan target tersebut, Bank Mandiri Taspen akan meningkatkan pelatihan wirausaha dan lainnya kepada nasabah," ungkapnya 

Sebagai informasi, selama tahun 2022, Bank Mandiri Taspen telah menggelar pelatihan untuk nasabah yang menjangkau 9.168 nasabah yang tersebar di 40 kota di Indonesia.  

Menurut Elmamber P. Sinaga, tahun ini perusahaan mencanangkan mampu menyalurkan kredit kepada nasabah sebesar Rp 41,6 triliun, atau tumbuh 15 persen dibanding 2022. 

Begitu pula halnya dengan pengumpulan dana masyarakat atau funding, yang dicanangkan tumbuh 17 persen (yoy). Dengan demikian, total asset Bank Mandiri Taspen hingga akhir 2023, diharapkan mampu mencapai Rp 60,6 triliun, atau tumbuh 15 persen dibanding tahun lalu. 

Sementara itu pada kesempatan tersebut Bank Mandiri Taspen menyerahkan corporate social responsibility (CSR) senilai Rp100 juta kepada pemerintah Sumsel yang langsung diterima oleh Gubernur Sumsel Herman Deru sebagai implementasi dari sinergitas dan kolaborasi antara Bank Mandiri Taspen dan Pemerintah Provinsi Sumsel  yang telah terjalin dengan sangat baik. 

"Semoga CSR ini dapat memberikan keberkahan dan kemanfaatan bagi para penerima nantinya. Selain itu juga, penyerahan CSR ini juga memperlihatkan komitmen Bank Mandiri Taspen untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah tempat perseroan bernaung terutama dalam mendukung program-program dan kegiatan pemerintah daerah," kata Elmamber P. Sinaga.

Dengan semua terobosan tersebut, manajemen optimistis Bank Mandiri Taspen akan menjadi bank pensiunan terbesar dan terkemuka di Indonesia. Tujuan berdirinya Bank Mandiri Taspen adalah untuk melayani dan menyejahterakan para pensiunan ASN, TNI dan Polri. 

"Kami ingin agar Bank Mandiri Taspen menjadi leading senior citizen ecosystem bank in Indonesia," katanya